assalamualaikum wr. wb
salam kangean, All..!terimakasih banyak Om Zia, Om Van, atas dukungannya untuk tulisan-tulisan konyol saya...
kali ini saya coba menambahkan;
pada paparan skema kan ada tertulis bahwa power dissipation (PD) borosan panas yang dialami transistor adalah 20 Watt. Ada seorang teman bertanya: "kalau begitu total rugi panasnya jadi 40 Watt,dong?"
hmm.. saya suka dengan teman yang juga berpikir kritis.. lebih baik begitu biar saya gak ngelantur asal jeplak kalau lagi tulis-tulis posting.. he..he..
begini penjelasannya;
total rugi-rugi karena panas ya, hanya 20 Watt tidak jadi 40 Watt. lho kenapa? bukankah ada 2 transistor tuh..? baiklah.. sebelumnya coba lihat gambar siklus kerja penguat kelas B berikut:
perhatikan, sekalipun ada 2 transistor bagian akhir (Q3 dan Q4), mereka tidak bekerja bersamaan dalam satu waktu. saat Q3 bekerja dan tentunya mengalami rugi panas, Q4 justru nganggur dan tidak ada rugi panas, artinya rugi 20 watt hanya diderita Q3. Disaat lain justru sebaliknya. dari semua itu dapat ditelaah bahwa rugi-rugi panasa adalah 20 Watt untuk sirkit transistor akhir (tidak jadi 20Watt X 2).
berikutnya coba telaah, catudaya, tegangan adalah simetris, beban akhir pun adalah sama (speaker), artinya arus yang dialirkan oleh Q3 dan Q4 pun adalah sama besar, tapi ingat lagi bahwa Q3 dan Q4 tidak bekerja bersamaan dalam satu waktu. Artinya daya yang dikeluarkan oleh Q3 dan Q4 pun adalah sama besar. Catatan; gelombang yang dimasukkan ke rangkaian penguat adalah simetris, ya..
jika ingin teliti lagi menghitung borosan total, lakukan iterasi (hitung ulang) karena pada rangkaian ditambahkan RE (resistor emitor) pengaman pada transistor akhir. sebenarnya pada rancangan yang sangat baik (seperti dalam nodul STK) komponen RE itu tidak perlu ada, cuma konsekwensinya konslet sedikit transistor akhir dadah..
mudah-mudahan paparan konyol saya ini sedikit membuka wawasan lagi tentang PRINSIP KERJA SIKLUS PENGUAT yang banyak ragamnya itu..
Mohon koreksi langsung saja oleh semua rekan disini jika ada suatu yang salah karena saya adalah sesungguhnya bodoh (beneran nih, bukan trik merendah buat ngangkat diri, apa adanya saja).. wassalamualaikum wr. wb
(NB) wah gambarnya terlalu besar ya.. sebentar saya betulkan dulu..
nah.. coba gambar ini..
wahhh... si bos melototin... sampai jumpa semua ALL..!